News Ticker

Menu

Busi Untuk Honda Tiger dan Pengalaman Mogok Ditempat Sepi

Busi Untuk Honda Tiger dan Pengalaman Mogok Ditempat Sepi

Busi Untuk Honda Tiger dan Pengalaman Mogok Dijalan-Hi guys ketemu lagi ya bersama saya Saliman yang akan membagikan pengalaman seperti biasanya. Ini semuanya pengalaman murni saya bukan kaleng-kaleng hehe. 

Emm langsung saja guys ceritanya begini. Seperti biasanya ketika libur bekerja saya selalu meluangkan waktu untuk mengunjungi teman-teman lama saya terutama yang ada di Jakarta dan Karawang untuk melakukan silahturahmi, karena silahturahmi menambah rizki. 

Singkat cerita saya sudah berada di Karawang guys, saya bermain hingga pukul 22.00 WIB. Ini hari Jum'at hari dimana libur terakhir saya dan sabtunya masuk kerja lagi hix hix hix. Mengapa saya pulang malam dari Karawang? sebanarnya itu hal yang biasa bagi saya, karena memang pulang malem mempunyai beberapa keunggulan. 

Diantaranya pulang malam jalanan sepi sehingga bisa melakukan perjalanan dengan leluasa dan injak pedal gas lebih manteb hehe. Kemudian kurangnya polusi karena kendaraan tidak sebanyak siang hari, serta tidak panas karena teriknya matahari. Mungkin hal-hal seperti itu yang membuat saya suka sekali melakukan perjalan malam guys. 

Akan tetapi pulang malam juga memiliki resiko yang sangat tinggi luh guys, misalnya kita terkena begal, dihadang orang jahat, tersesat, ketemu hantu dan yang sepele tapi mengerikan adalah mogok ditempat sepi. 

Nah kebetulan pada artikel kali ini saya ingin membagikan pengalaman mogok ditempat sepi, tepatnya didaerah Bekasi- Kalimalang. Ceritanya saya baru saja melewati perempatan Bekasi yang baru dibangun itu menuju perempatan mol Metropolitan. Setelah melewati perempatan Bekasi Kalimalang jalanan terbagi 2 alias jalanan over boden/satu arah guys. Semua pengendara ngebut. Waktu itu pukul 00.11 WIB. 

Semua pada ngebut sayapun ikutan, disamping saya ada Vario, saya ingin mendahului tapi saya melihat didepan saya ada lubang dan sebelah kiri ternyata ada bapak-bapak naik Honda Beat pelan, akhirnya dikecepatan yang lumayan tinggi itu, saya sudah pasrah tidak sempat ngerem yang akhirnya saya menghantam lubang tersebut. 

Setelah menghantam lubang yang sangat keras sekali saya merasakan hal yang aneh pada gas Honda Tiger saya, serasa hilang tenaga. Bahkan saya sempat manteng gas sampai mentok kecepatan malah berkurang. Kemudian saya menyadari dibelakang juga pada ngebut, kalau saya mogok mendadak di tengah-tengah mungkin akan terjadi tabrakan beruntun karena saya. 

Dengan cepat saya mengurangi perseneling dari 5 ke 1 dengan cepat tidak lupa menyalakan sein kekiri. Akhirnya saya berhenti tepat dipinggir sungai yang sepi dan banyak pohonnya. Saya nyalakan kembali, akan tetapi tetap tidak mau nyala guys. Perasaan saya sudah campur aduk bingung takut dan ah sudahlah mau menghubungi siapa, karena teman-teman saya sepertinya sudah tidak ada lagi disitu yang terdekat. Kalaupun ada pasti sudah pada molor terlebih saya tidak ingin merepotkan mereka semua.


Saya turun dari motor, berfikir sejenak, kalau saya tuntun itu motor sampai nemu bengkel, akan sangat berbahaya karena sepi banget. Kalaupun saya disitu kelamaan bisa juga dihampiri orang-orang jahat dan itu juga membahayakan. Akhirnya saya melihat kekanan ada seperti komplek tapi memang agak gelap karena tidak ada penerangan.

Saya masuk kesitu dan memeriksa motor sendirian, namun lagi-lagi saya berfikir kalau disitu juga kurang aman karena hanya digerbang komplek, akhirnya saya masuk lagi menjauhi jalan raya gusy, dan bersembunyi dibalik mobil berharap tidak akan ada yang melihat saya selama saya mengecek keadaan motor saya guys. 

Waktu sedang cek-cek motor saya eh ada orang yang lewat dikira mau mencuri spion mobil, emmm kemudian saya menjelaskan sesuatu yang saya alami. Akhirnya dibantu dan teman-temanya pada datang sekitar 5 orang untuk membantu saya. Kenapa bisa mogok, pertama setelan angin terlalu besar akibat berubah saat terjangan ban ke lubang, kemudian selain itu busi yang sudah tidak maksimal lagi untuk pengapiannya. 

Akhirnya salah satu orang mengantarkan saya untuk mencari busi, akan tetapi tetap tidak nemu karena sudah pada tutup. Hingga akhirnya ada salah satu anak motor yang mengerti motor saat darurat. Busi saya dihancurkan bagian tengahnya agar pengapiannya menjadi besar walau tidak stabil. Tapi akhirnya motor bisa nyala kembali. Setelah itu saya membelikan kopi dan rokok sebagai ucapan terima kasih saya, dan menganggap mereka saudara saya guys, sekali lagi terima kasih. 

Akhirnya saya pulang sampai kontrakan di Tangerang pukup 2.30 WIB, hemmmm gila enggak guys padahal besoknya harus berangkat kerja. Namun saya masih bersyukur ketemu dengan orang-orang yang baik hati untuk membantu saya. Semoga artikelnya bermanfaat ya guys, untuk informasi busi yang digunakan Honda Tiger bertipe D8EA dengan dimensi 12 x19 mm. Sampai jumpa, sampai ketemu lagi ya guys. Salam otomotif.

Share This:

SALIMAN SP

Saya terlahir disebuah desa kecil, hobi menulis pengalaman hidup, membuat cerpen, dan video. Saya suka dunia internet marketing, belajar dan terus belajar

2 comments to ''Busi Untuk Honda Tiger dan Pengalaman Mogok Ditempat Sepi"

ADD COMMENT
  1. Busi sering mati. Kira-kira kenapa, ya?

    Jika ada waktu, silakan mampir ke blog kami: ANEKA CARA BLOG

    Terima kasih.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Biasanya karena umur pemakaian, dan karena jarang melakukan tune up sehingga busi kotor dan berkerak

      Delete

Berkomentarlah yang sopan dan disarankan sesuai judul artikel. Bila ada pertanyaan pribadi bisa mengirimnya melalui contact form yang tersedia dibawah kotak komentar.

Thank You

  • To add an Emoticons Show Icons
  • To add code Use [pre]code here[/pre]
  • To add an Image Use [img]IMAGE-URL-HERE[/img]
  • To add Youtube video just paste a video link like http://www.youtube.com/watch?v=0x_gnfpL3RM