5 Tips Membeli Mobil Bekas Berkualitas - Bagian #1

By Kurazone Net - Friday, March 2, 2018 - 2 Comments

www.pelengkapotomotif.com ~ Halo sahabat PO, pada pekan lalu kami sudah memberikan ulasan mengenai ciri-ciri mobil bekas banjir, untuk artikel selanjutnya kali ini kami akan membahas mengenai beberapa tips membeli mobil bekas berkualitas - bagian #1. Berikut adalah ulasannya :

1. Tempat Pembelian

Tips pertama adalah menelusuri tempat pembelian. Jaman sekarang sudah makin banyak tempat yang membuka penjualan mobil bekas dengan segala penawaran. Akan tetapi, untuk mendapatkan mobil bekas yang diinginkan, kalian bisa membeli nya dengan cara langsung dari orang pertama atau melalui perantara.

Membeli di Showroom

Membeli ke showroom akan memberikan kalian banyak pilihan, namun kalian juga harus tahu bahwa membeli lewat showroom pastinya membuat biaya pembelian menjadi lebih besar dibanding jika membelinya langsung dari orang pertama. Jadi, membeli mobil bekas melalui perantara juga akan membuat pembelian harga mobil menjadi lebih mahal. 

Membeli di Orang Pertama

Membeli mobil dari tangan pertama akan membuat kaian lebih mengerti kondisi perawatan pada mobil, apalagi jika orang yang menjualnya tersebut merupakan orang yang kalian kenal. Maka akan sangat mudah jika ingin melakukan negosiasi. Oleh sebab itu,  perhatikan dimana kalian akan membeli mobil bekal tersebut.

2. Check / Waspadai Mobil Bekas Banjir / Tabrakan

Jika kalian menemukan mobil bekas yang dijual dengan harga yang murag atau bahkan dibawah harga pasaran, maka kalian perlu mewaspadainya. Namanya juga barang bekas, kita belum tahu secara pasti apa penyebab dan sejarahnya kenapa dijual dengan harga yang murah, pastinya terdapat beberapa alasan mengapa orang menjual mobilnya dengan harga murah. Salah satunya adalah mobil yang dijualnya tersebut bekas tabrakan atau rusak akibat menerobos banjir. 

Informasi mengenai ciri ciri mobil bekas banjir bisa kalian baca pada ulasan berikut >>  ciri-ciri mobil bekas banjir,

Perhatikan juga bagian lekukan pada bodi maupun cat mobil. Jika memang mobil bekas tertabrak, maka bagian bodi dan cat mobilnya tidak akan sempurna seperti barunya. Untuk itu kalian harus lebih teliti sebelum membeli mobil bekas.

3. Periksa Kelistrikan

Supaya kalian tidak menyesal saat membeli, ada baiknya memeriksa bagian kelistrikan pada mobil bekas yang akan dibeli. Karena jika mobil baru tentu tidak akan terlalu mengalami masalah kelistrikan. Namun pada mobil bekas bisa memiliki potensi mengalami masalah kelistrikan. 

Biasanya bagian kelistrikan mobil bekas yang sering mengalami masalah adalah akibat adanya hewan yang masuk ke ruang mesin. Selain itu, pemilik lama bisa juga melakukan modifikasi / service yang tanpa sengaja mengakibatkan kerusakan pada bagian kelistrikan. Akibatnya, kalian harus mengeluarkan dana ekstra untuk melakukan perbaikan. Tak jarang pula nantinya kalian diharuskan mengganti komponen yang tidak bisa dilakukan perbaikan.

4. Periksa Mesin dan Performanya

Mesin merupakan jantung dan sumber kehidupan dari mobil. Untuk itu kalian harus teliti dalam melihat apakah mobil bekas yang akan kalian beli dalam kondisi baik atau tidak. Karena banyak penjual mobil bekas nakal yang mengakali bagian mesin agar mobil terlihat memiliki performa yang baik. 

Cara Melakukan Pemeriksaan bisa mengikuti step berikut ini :

1. - Buka kap mesin dan periksa apakah terdapat kebocoran ataupun korosi. 
2. - Selanjutnya kalian juga bisa memerika bagian oli dengan mencabut tongkat pengukur kemudian lihat kepekatan warna oli. 
3. - Jangan lupa juga periksa bagian belt serta accu untuk memastikan bagian kelistrikan dalam keadaan baik.
4. - Hidupkan mesin mobil dan perhatikan bunyi mesin yang menyala. Mesin yang terdengar baik adalah mesin yang terdengar halus dan tidak kasar. Mobil yang masih bagus juga memiliki ciri mudah di-starter. 
5. - Setelah menyalakan mesin cobalah untuk melakukan tes drive. Cobalah untuk mengoper gigi, pastikan bahwa oper gigi ini berjalan dengan lancar. Rasakan benar kondisi mobil saat berjalan. Bila terasa berat, cenderung berbelok kearah kiri atau kanan, sebaiknya Anda berpikir dua kali untuk membelinya. Dalam tes drive ini cobalah untuk melewati jalan yg kurang rata untuk mengetes baik tidaknya kondisi kaki-kaki mobil. Untuk keseluruhan proses tes drive ini sebaiknya kalian melakukannya bersama si penjual agar si penjual juga mengetahui kondisi mobilnya.

5. Keabsahan /Kelengkapan Surat Surat

Hal selanjutnya yang perlu diperhatikan adalah kelengkapan surat-surat. Kelengkapan standar yang harus dimiliki mobil bekas ialah :

1. - BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor)
2. - STNK (Surat Tanda Nomor Kendaraan). 

Kedua surat ini adalah bukti identifikasi kendaraan bermotor sekaligus kelengkapan kendaraan. Surat ini mencatat identitas pemilik, identitas kendaraan bermotor, nomor registrasi dan masa berlaku termasuk pengesahannya.

Apabila kedua surat itu ada, tidak ada salahnya kalian mengecek keabsahan dari BPKB dan juga STNK tersebut. Karena tak sedikit penjual mobil bekas yang nakal dengan memalsukan surat-surat kelengkapannya. Jangan sampai kalian justru mengalami masalah dikemudian hari dan malah membeli mobil curian. 

Cara mengidentifikasi apakah surat kendaraan itu asli atau tidak bisa melalui situs online yang beralamat samsat-pkb.jakarta.go.id. Selain itu Anda bisa juga memeriksanya melalui pesan singkat melalui SMS ke nomer 1717 dengan cara mengetik Kode (spasi) Nomor Polisi lalu kirim ke 1717.

Dengan adanya BPKB dan STNK yang asli dan lengkap maka kalian akan dimudahkan untuk urusan balik nama dan administrasi lainnya.

Nah, Itulah informasi mengenai 5 Tips Membeli Mobil Bekas Berkualitas - Bagian #1, untuk Bagian ke #2 nya kalian bisa membaca ulasan berikut >> 5 Tips Membeli Mobil Bekas Berkualitas - Bagian #2

Baca juga : Seva Mobil Bekas

Share This:

• Like
• Tweet
• +
• Pin it

Post Tags:

Tips Otomotif

• Prevoius
• Next

SALIMAN SP

Saya terlahir disebuah desa kecil, hobi menulis pengalaman hidup, membuat cerpen, dan video. Saya suka dunia internet marketing, belajar dan terus belajar

• Social Links:

• Rss
• Facebook
• Twitter
• Google+
• Linkedin
• Youtube